Arena Menembak PON Riau Kini Menjadi Angker

Arena Menembak PON Riau Kini Menjadi Angker

Baca Juga

Arena Menembak PON Riau Kini Menjadi Angker

MyMisteri Leony Li
- Kawasan Sport Centre Rumbai Pekanbaru kini tak lagi terawat. Tempat yang difungsikan sebagai pertandingan para atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012 Riau itu dinding-dindingnya sudah mulai kusam. Sudah 'tidak ada kehidupan' lagi di arena menembak tersebut.

Seperti dilansir dari Antara, Jumat (15/2), suasana di tempat itu begitu menyedihkan. Rerumputan liar tumbuh memenuhi setiap sudut halaman pada areal bangunan megah itu. Sampah berupa daun-daun kering yang rontok dari pepohonan yang tertanam di dalam areal arena menembak berkelas nasional itu, juga tampak berserakan.

Pada dinding pagar yang mengelilingi bangunan bertekstur minimalis itu, masih tertempel poster-poster di mana terpampang wajah-wajah atlet menembak dengan didampingi burung serindit yang merupakan maskot PON XVIII 2012.

Beberapa bendera dan umbul-umbul bercorak merah putih juga tampak lusuh tak terawat, tergantung di beberapa ujung tiang yang tampak miring. Susunan batu paving blok juga masih berserakan belum utuh terpasang di halaman parkir pada arena olahraga itu.

Beginilah sisa bangunan sepeninggal PON yang diselenggarakan pada akhir 2012. Pepohonan yang tertanam di sekitar halaman arena menembak itu pun tidak lagi tampak seperti perhiasan yang indah.

Agaknya, derasnya hujan yang turun tak cukup untuk menyempurnakan pertumbuhan tanaman yang tampak kian layu dengan dedaunan yang mulai memucat hingga berwarna kuning pasi itu.

"Duk...duk...duk...!!! Duk...duk...duk...!!!. Permisi... permisi....!!!," tidak ada sahutan sama sekali dari balik pagar setinggi kurang lebih satu setengah meter yang melingkari bangunan megah itu.

Setelah diamati, ternyata pintu masuk utama pada bangunan itu terkunci bahkan digembok dengan rantai yang begitu kokoh. Pengamatan dari balik pagar, memang tidak ada tanda-tanda kehidupan. Ruang kerja kontraktor yang berada tepat di depan arena menembak, juga tampak lengang, tidak tampak satu pekerja pun di dalamnya.

Lensa kamera mendokumentasikan bangunan itu meski tanpa adanya kehidupan. Cukup dengan pose seorang wanita tengah memegang senjata laras panjang yang terlukis pada poster di dinding pagar, dengan bangunan megah yang tampak begitu angker.

Bangunan 'Angker' Arena menembak PON Riau yang terletak di kawasan Sport Centre Rumbai Pekanbaru agaknya memang telah menjadi dilema akut. Terlepas dari masa lalu yang terkesan penuh dengan misteri.

Agaknya proyek bernilai lebih Rp 46 miliar ini juga sudah sejak lama menunjukkan tanda-tanda situasi 'angker'. Namun firasat itu terkesan diabaikan oleh para lakon yang begitu 'menggebu' dalam menyambut datangnya Pekan Olahraga Nasional XVIII 2012.

Ya, gara-gara proyek berfisik 'amburadul' ini, sejumlah kalangan pejabat Pemerintah Provinsi Riau dan legislator setempat harus berurusan dengan aparat penegak hukum.

Menurut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau Emrizal Pakis mengatakan, terkait kondisi 'menyeramkan' arena menembak bakal segera ditangkal dengan ragam upaya yang telah dipersiapkan. "Untuk saat ini, kondisi arena menembak memang tidak terkontrol dengan baik karena masih dalam masa perawatan pihak ketiga (kontraktor)," katanya.

Apakah ada rencana untuk mengomersilkan sejumlah arena sisa PON Riau yang saat ini kondisinya sama tak terawat? "Saya juga telah ada pemikiran seperti itu, di mana ke depan bakal ada upaya komersialisasi terhadap arena-arena olahraga tertentu yang diharapkan dapat membiayai pemeliharaan.

Sementara untuk arena olahraga yang kurang diminati masyarakat, akan diupayakan dana perawatannya melalui anggaran daerah (APBD)," tuturnya.

Related Posts

Arena Menembak PON Riau Kini Menjadi Angker
4/ 5
Oleh

1 comments:

13 September 2018 at 19:40 delete


ayo ditunggu apa lagi segera bergabung dengan kami di D/E/W/A/P/K
menangkan uang jutaan rupiah, dengan minimal deposit 10.000 saja looo.
ayo segera bergabung ya ditunggu lo ^_^ www.dewapk.com

Reply
avatar