5 Wisata Kuliner Istimewa di Yogyakarta



Yogyakarta, kota yang sangat eksotis akan kebudayaan tinggi para leluhurnya, kota yang mampu menghargai dan bangga atas kebudayaan leluhurnya, melestarikannya sampai ke anak cucu mereka dan mempertahankannya sebagai identitas diri yang paling tinggi.

Yogyakarta, destinasi wisata dengan keindahan alam yang sangat beragam, pegunungan gunung berapi dengan pemadangan yang menakjubkan, pantai-pantai dengan pasir dan desiran ombak yang sangat indah, gua-gua alam yang sangat mendebarkan jika kita menelusurinya, candi-candi dan mahakarya peninggalan budaya leluhur lainnya yang sangat bersejarah. Jangan lupa juga, keramah-tamahan penduduknya yang sangat membekas bagi para wisatawan untuk kembali lagi kesana.

Yogyakarta, kota dengan seribu predikat yang melekat, Kota Pendidikan, Kota Budaya, Kota Perjuangan, Kota Sepeda, dan lain-lain.

Semua hal itu mungkin dirasa kurang jika tidak ada makanan atau kuliner yang sangat khas di wilayah itu. Ya, inilah yang akan saya bicarakan. Wisata kuliner di yogyakarta tidak kalah menariknya dengan wisata ke candi atau ke pantai atau wisata lainnya. Kuliner khas Yogyakarta yang sudah mendunia pasti semua sudah pada tahu kan, seperti gudeg, sate klathak, bakpia, yangko, kipo atau yang lainnya. Tetapi disini saya tidak akan membahas kuliner yang sudah terkenal itu. Saya akan membicarakan kuliner yang mungkin dari kalian ada yang belum tahu dan merasakan enaknya kuliner ini.

Inilah mengapa disebut wisata kuliner, kita mencari dan menelusuri hingga ke pelosok desa untuk mendapatkan masakan yang katanya istimewa dan kita harus membuktikannya sendiri. Selain berburu kenikmatan makanan, kita juga berburu suasana yang sangat khas Yogyakarta. Suasana yang hanya bisa kita rasakan jika kita mengunjungi tempat itu, dan pasti akan kembali ke tempat itu lagi.

Kriteria kuliner yang saya pilih disini bukanlah kuliner yang sudah besar, mempunyai cabang dimana-mana, kriteria pokoknya adalah:

- Harganya murah

Faktor ini cukup penting, karena kita sangat mudah mendapatkan kuliner yang enak tetapi harga mahal, itu sudah biasa. Tetapi jika masakannya enak tetapi harganya cukup terjangkau. Ini yang kita cari.

- Belum ada Cabang

Saya tidak membicarakan makanan yang sudah terkenal, atau sudah menjadi franchise dan ada di sudut-sudut kota. Karena judulnya wisata kuliner ya kita harus piknik ke pelosok untuk bisa merasakan istimewanya masakan itu, dan perjalanan jauh saya terbayarkan dengan rasa makanan yang sangat istimewa.

- Tempat Sederhana

Jangan dipikir jika kuliner enak itu adanya hanya di restoran dengan disajikan kemewahan dan pelayanan yang bagus. Kuliner yang saya tulis disini sangat jauh dari bayangan itu, ada yang beralaskan tikar, dengan warung bambu yang reot, suasana gerah yang membuat berkeringan, pelayanan yang alakadarnya, tetapi semau itu tidak ada bandingannya dengan rasa nikmat masakannya. Dan kita akan dibawa dengan suasana asli Yogyakarta. pengunjung saling menyapa, mengobrol basa-basi, hingga bercanda dengan penjualnya.

Kriteria diatas adalah yang saya buat sendiri dengan unsur subyektivitas yang sangat kental, jika ada yang kurang setuju wajar. Oke deh, langsung kita lihat wisata kuliner yang sangat istimewa di Yogyakarta.


1. Mie Lethek Mbah Mo Srandakan



Warung makan ini terletak di desa Srandakan, Bantul. Mungkin kurang lebih sekitar 20 kilometer dari kota Yogyakarta ke arah selatan, sekitar satu jam perjalanan. Menu yang bisa anda dapatkan di warung ini adalah bakmi godog (rebus), bakmi goreng dan bakmi nyemek (perpaduan antara bakmi godog dan goreng). Semua menu itu enak banget. Kekenyalaan mie lethek memberi cita rasa yang berbeda di lidah, istimewa pokoknya.

Anda pasti penasaran apa itu mie lethek? Dari artinya mi adalah bakmi dan lethek adalah bahasa jawa yang artinya kotor atau kusam. Iya, benar, jika dilihat dari warnanya mie ini berwarna bening agak kekusam-kusaman, seperti warna putih yang terkena bercak-bercak hitam. Tekstur dari mie ini sangat kenyal, beda seperti mie yang biasa kita makan. Menurut informasi, mie ini hanya diproduksi di daerah Bantul saja. Produksinya masih tradisional yaitu menggunakan sapi untuk menggiling bahan baku mie nya.


2. Sop Ayam "Ganteng" Kalasan



Yogyakarta memang jagonya dalam mengolah ayam kampung menjadi hidangan. Kebanyakan hidangan makanan asli di Yogyakarta memang menggunakan ayam kampung untuk dagingnya, karena memang dari kualitas rasanya jauh lebih enak dari pada ayam broiler dan kaldunya pun jauh lebih segar dijadikan kuah untuk hidangan. Selain gudeg, bakmi jawa, yang menggunakan ayam kampung, hidangan sop juga sama. Warung sop ayam kampung ini letaknya di Jalan Solo KM 12,5 Kalasan, persisnya di depan RSIY PDHI.

Rasa sop "Ganteng" ini memang benar-benar ganteng, sangat nikmat, kaldu dalam kuah sopnya sangat terasa sekali, segar banget, berbeda dengan sop yang sering saya makan yang terlalu banyak penyedap rasa MSG atau mecin. Ditemani segelas minuman kelapa muda dengan sirup gula jawa benar-benar menambah kesegaran yang semakin komplit.

Iseng-iseng saya bertanya kepada penjualnya kenapa namanya "Ganteng"? Dan jawabannya adalah Ganteng itu adalah singkatan yang kepanjangannya adalah Ganjel Weteng, kalau dalam bahasa Indonesianya adalah Pengganjal Perut. Jujur, saya langsung ketawa terbahak-bahak mendengar penjelasan itu. Orang Jogja memang benar-benar kreatif.


3. Warung Kambing Pak Dakir



Anda penyuka makanan dari kambing? Bukan makanannya kambing ya, hehee. Iya, makanan hasil olahan dari kambing seperti sate, gule, tongseng, dan lain sebagainya. Nah, di warung ini segala olahan kambing ada disini, seperti yang saya sebutkan sebelumnya, tetapi menu yang istimewa di warung ini bukanlah sate atau gulainya, tetapi adalah nasi gorengnya, namanya adalah Nasi Goreng Pliket atau Nasi Goreng Butet. Dinamai nasi goreng pliket karena memang nasi gorengnya pliket, agak-agak basah karena masaknya menggunakan kuah tongseng. Kenapa juga disebut nasi goreng butet, karena katanya yang pertama kali minta menu ini adalah Butet Kartarejasa, seorang seniman kondang asal Yogyakarta. Mas Butet minta dibuatkan menu nasi goreng yang beda, akhirnya jadilah nasi goreng butet.

Keistimewaan dari nasi goreng ini adalah bumbunya yang tidak hanya bumbu nasi goreng tetapi juga dicampur dengan sedikit kuah tongseng dan gulai, hasilnya pun nasinya agak lengket tetapi rasanya sangat aduhai, beda dengan nasi goreng biasanya, Nasi goreng ini berisi daging dan jeroan dari kambing, jadi kalau anda mempunyai tekanan darah tinggi dan kolesterol yang tinggi pula, seimbangi dengan nutrisi penurun hipertensi dan kolesterol lainnya. Mencicipi nasi goreng ini dengan ditemani segelas wedang tape panas benar-benar istimewa. Diselingi dengan canda tawa ibu penjualnya melengkapi rasa rindu saya akan suasana nyaman. Warung makan ini terletak tidak jauh dari pusat kota Yogyakarta. Terletak di depan Pasar Klitikan, Kuncen.


4. Bakmi Jawa Ken Arok



Rasa penasaran saya mulai tergugah saat teman saya berbicara tentang warung makan bakmi jawa yang dimasaki oleh koki lengkap dengan atributnya, pakaian putih-putih dengan topi panjang khas ala chef di restoran-restoran ternama. Rasa penasaran saya bertambah ketika koki tersebut adalah mantan koki Sheraton Hotel, salah satu hotel bintang lima ternama di dunia. Bakmi jawa yang dibuat oleh koki bertaraf internasional? Oke deh, saya tidak berlama-lama langsung menuju ke Jalan Solo Km 13 Kalasan tempat warung tersebut berada. Lokasinya memang cukup berdekatan dengan Warung Sop Ayam "Ganteng" yang tadi sudah saya ceriterakan diatas.

Sesampainya disana memang benar apa yang dikatakan teman saya itu. Seorang koki dengan pakaian kebesarannya -celemek putih panjang dari leher sampai lutut dengan topi panjang khas ala chef di restoran-restoran ternama- sedang didepan ubo rampe-nya sedang memasak untuk para pelanggan setianya yang sudah menunggu di bangku warungnya. Pemandangannya memang agak kontras, koki dengan atribut lengkapnya sedang memasak di warung yang tampilannya sederhana. Tetapi ketika pesanan saya sudah datang (setelah hampir 15 menit menunggu), dan saya cicipi, memang rasanya tidak sesederhana warungnya. Saya memesan bakmi goreng ala ken arok. Walaupun ini adalah bakmi jawa, tetapi rasanya benar-benar berbeda dengan bakmi jawa yang biasa. Sensasinya rasa benar-benar seperti masakan hotel bintang lima. Penambahan bumbu masakan yang menjadikan citarasanya yang juga unik.


5. Walang Goreng

sumber: http://www.alumni.ugm.ac.id/simponi/images/berita/Walang-Goreng.jpg


Kalau yang satu ini bukan masakan yang dihidangkan seperti diatas. Ini adalah makanan khas oleh-oleh dari Gunung Kidul yang tergolong sebagai extrem food. Bagaimana tidak, Walang atau Bahasa Indonesia nya Belalang ini digoreng dan dijadikan makanan. Mungkin untuk sebagian orang merasa sangat jijik. Lihat bentuknya saja sangat menggelikan apalagi dimakan. Inilah sisi keunikan orang Yogyakarta, populasi belalang yang sangat pesat di Gunung Kidul yang kedepannya akan sangat mengganggu pertanian -karena belalang ini termasuk hama yang sering menggerogoti tanaman para petani- oleh penduduk sekitar dimanfaatkan sebagai makanan.

Belalang goreng ini sebelumnya hanya dijadikan makanan camilan oleh warga sekitar, karena rasanya yang gurih seperti udang goreng. Karena keunikan tersebut, semakin lama belalang goreng menjadi sesuatu yang booming pada waktu itu. akhirnya secara tidak langsung makanan itu menjadi makanan khas daerah Gunung Kidul selain gethuk dan thiwul.

Itulah 5 Kuliner istimewa di Yogyakarta. Jika anda ingin melancong ke Yogyakarta, jangan lupa mampir ke warung-warung makan tersebut. Sebenarnya masih banyak tempat-tempat kuliner istimewa di Yogyakarta, besok lain waktu akan saya tulis lagi kelanjutannya.


6 Trik Supaya Kelihatan Puasa Padahal Enggak



Di bulan yang penuh berkah ini banyak orang yang memang memanfaatkan moment ini untuk beribadah puasa dan menjalankan dengan hati dan niat yang sungguh-sungguh. Namun banyak juga oknum yang melakukan pencitraan dalam bulan puasa ini. Ya pencitraan apalagi kalau bukan pencitraan bahwa dirinya sedang berpuasa, alias puasa pura-pura.

Inilah beberapa hal yang dilakukan oleh oknum untuk melakukan pencitraan puasa:

1. Bikin Mulut Jadi Bau

Ciri khas orang yang benar puasanya, paling enggak tidak ada makanan atau cairan yang masuk ke dalam tenggorokan atau lambung adalah munculnya bau mulut. Bau mulut ini disebabkan oleh munculnya bakteri yang banyak di dalam mulut. Biasanya kalau kita makan, mulut akan produksi saliva yang bisa membunuh bakteri ini. Nah ketika puasa, produksi saliva sedikit sehingga bakteri jadi tumbuh bebas.


2. Terlihat Lemas dan Tidak Semangat

Apabila kamu terlihat lemas di meja kantor/kuliah kamu, melakukan sesuatu lambat, atau jarang beranjak dari tempat duduk dan tidak terlalu banyak bergerak secara aktiv, maka secara visual kamu akan terlihat seperti orang yang berpuasa.

Bisa ditambah dengan penolakan secara halus disertai penjelasan kalo kamu sedang puasa ketika diajak sesuatu ama temen.

A: Bro, lomba lari yuk, lagi pada mainan tuh.
B: Ah males ah, lemes gue, maklum puasa…


3. Nyetir Pulang Ke Rumah Ngebut

Apabila kamu sedang melakukan pencitraan berpuasa dan sedang berada di dalam mobil dengan orang lain, menjelang sore-sore jam buka kamu bisa mulai menyetir agak beringas, seakan-akan perut yang mengendalikan mobil kamu. Kamu bisa menyetir mobil dengan lebih cepat sedikit dari kecepatan rata-rata biasanya kamu nyetir. Kamu terlihat kaya orang kantoran yang ngejar jam buka puasa di rumah bersama keluarga.


4. Nanya-Nanya Buka Kapan

Salah satu pencitraan penting yang membuktikan kamu puasa adalah bertanya kapan waktunya buka. Hal ini bisa dilakukan dengan bertanya secara langsung ke teman sekantor kamu atau mungkin bisa juga lewat Twitter. Lewat Twitter pastinya akan lebih banyak temen kamu yang lihat sih. Bisa juga ditambahin dengan kata-kata yang menunjukkan bahwa kamu udah laper/haus banget.


5. Nulis Wishlist Makanan/Minuman

Tunjukkan bahwa saat ini kamu sedang tidak bisa memakan/meminum apa yang kamu inginkan, jadi satu-satunya yang bisa kamu lakukan adalah membuat wishlist makanan dan minuman yang benar-benar kamu inginkan.

Contoh: “Duh, Burger King enak banget nih…” atau “Asli! Pengen Indomie Goreng banget!”


6. Makan Kolak Atau Es Buah Ketika Jam Buka

Ketika sudah beduk dan sudah waktunya buka puasa, kamu harus terlihat senang juga dan langsung pesen Es Buah atau Kolak Pisang. Ini adalah makanan standar orang yang berbuka puasa.

Apabila kamu makan kolak atau es buah dengan ekspresi kenikmatan sepenuh hati ketika jam buka, orang akan melihat bahwa kamu sedang menikmati makanan tersebut setelah berpuasa full seharian.

Demikianlah. Apakah kamu juga melakukan hal ini? Seperti kata Pak Boy Surya, mudah-mudahan puasa kamu selama sebulan kemarin asli, bukan rekayasa.




10 Fakta Sejarah Indonesia yang Jarang Diketahui


Banyak orang indonesia yang tidak mengetahui sejarahnya sendiri, sejarah yang sebenarnya, bukan sejarah yang dibelokkan oleh rezim politik untuk kepentingan kekuasaan. Semakin lama semakin terkuak sejarah indonesia yang dulunya tidak terekspose ke permukaan. Semakin derasnya informasi, fakta-fakta sejarah tersebut muncul kepermukaan dan mulai menjadi berita hangat untuk indonesia. Inilah 10 fakta sejarah Indonesia yang jarang diketahui:

1. Presiden Yang Tak Dikenal



Indonesia bukanlah negara yang jumlah Presidennya banyak. Bandingkan dengan Amerika Serikat yang sudah memiliki 44 Presiden, Indonesia masih dalam hitungan jari tangan sehingga mudah diingat. Tapi coba tanyakan pada anak-anak muda siapa saja nama Presiden Indonesia. Mungkin yang disebut hanya Soekarno, Soeharto, Habibie, Gus Dur, Megawati, dan SBY. Ada dua nama yang terlewat, yakni Sjafruddin Prawiranegara dan Mr.Assaat.

Faktanya, Sjafrudin Prawiranegara pernah ditugaskan sebagai Presiden/Ketua PDRI (Pemerintah Darurat Republik Indonesia) pada tahun 1948 untuk menjalankan roda pemerintahan dari Bukittinggi, sebab saat itu Soekarno dan Hatta ditangkap Belanda pada Agresi Militer II. Lain lagi dengan Mr.Assaat. Tokoh yang ikut ditangkap Belanda dan diasingkan ke Pulau Bangka bersama Soekarno dan Hatta ini sempat menjadi “Acting Presiden Republik Indonesia” alias pemangku sementara jabatan Presiden sejak Desember 1949 hingga Agustus 1950.


2. Presiden Korup



Sejak jaman baheula Indonesia terkenal sebagai negara yang tingkat korupsinya tinggi. Hingga tulisan ini dibuat, mantan Presiden Soeharto mencatat prestasi sebagai pemimpin negara paling korup sedunia. Tidak ada pemimpin negara lain yang menyaingi nilai korupsi Soeharto yang diperkirakan mencapai angka 15-35 milyar dollar AS. Prestasi ini dicapai Soeharto selama 32 tahun masa pemerintahannya. Padahal Soeharto pada awal menjabat sebagai Presiden dulu pernah mengkritik era Orde Lama Soekarno yang dinilai tidak mampu memberantas korupsi. Well,..people changed.

Meskipun pada tahun 1998 era Orde Baru Soeharto ditumbangkan oleh people power, namun Soeharto selalu gagal diadili atas dugaan korupsi yang telah dilakukannya hingga ia meninggal 10 tahun kemudian.

Uniknya, hingga kini masih ada wacana serius untuk menjadikan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional. Sebagian kalangan menilai jasa-jasanya amat besar bagi Indonesia. Ada anekdot bahwa gelar itu sangat pantas, karena berkat jasa-jasa beliau lah kini korupsi begitu mengakar di setiap instansi pemerintah, dan barang siapa yang tidak korup bisa diolok-olok sebagai orang bodoh atau munafik. Buktinya? menurut survei sebuah perusahaan konsultan PERC, di tahun 2010 Indonesia menempati posisi juara 1 negara paling korup se-Asia Pasifik.


3. Pemimpin Cacat Fisik (Maaf)



Tahun 1999 Abdurrahman Wahid, yang terlahir dengan nama Abdurrahman Addakhil, resmi menjadi Presiden Republik Indonesia ke-4. Bisa jadi sejak saat itu Indonesia menjadi satu-satunya negara yang punya pemimpin cacat fisik. Presiden yang kerap dipanggil Gus Dur itu menderita gangguan penglihatan hingga seringkali orang lain yang membacakan atau menuliskan surat untuknya. Selain itu Gus Dur juga menderita diabetes, gangguan ginjal, bahkan beberapa kali diserang stroke. Namun segala keterbatasan fisik tersebut tidak menghalanginya membuat berbagai terobosan. Ia dikenang sebagai pahlawan kebebasan, pembela kaum minoritas dan pejuang HAM.

Tercatat dalam sejarah, Gus Dur lah yang memulai perundingan dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM; gerakan separatis di Aceh), memperbolehkan bendera bintang kejora berkibar di Papua (bendera RMS; gerakan separatis di Papua), menetapkan Tahun Baru Cina (Imlek) sebagai hari libur nasional, mencabut larangan penggunaan huruf Tionghoa, mengusulkan agar larangan terhadap Marxisme-Leninisme dicabut, membubarkan Departemen Sosial yang korup, serta menentang RUU Anti Pornografi & Pornoaksi.


4. Arti Sebuah Nama Bagi Soekarno



Jika Presiden Soekarno bisa memutar balik waktu, mungkin beliau akan mengubah tandatangannya di naskah Proklamasi. Saat sudah menjabat sebagai Presiden, Soekarno mengubah penulisan namanya menjadi Sukarno. Ia sangat membenci ejaan “oe” yang dianggapnya warisan penjajah Belanda. Sayangnya, naskah Proklamasi tidak boleh dirubah sama sekali.

Soekarno sendiri dilahirkan dengan nama Kusno Sosrodihardjo, sebelum dirubah ayahnya menjadi Soekarno karena sering sakit-sakitan saat kecil dulu. Terbukti saat menyandang nama Soekarno ia berjaya, persis seperti “Karna”, pahlawan dalam kisah Mahabrata yang mengilhami namanya. Namun ketika ia merubah lagi namanya menjadi Sukarno, nasibnya menjadi buruk.


5. Lan Fang, Republik pertama di Negeri Kita



Siapa bilang Indonesia Republik pertama di negeri kita ? Dua abad yang lalu, tepatnya tahun 1777, pernah berdiri Republik bernama Lan Fang di Pontianak, Kalimantan Barat. Saat itu bangsa Eropa dan Cina (yang katanya) lebih maju sejarah peradabannya pun masih memakai sistem Kerajaan / Monarki.

Bendera Republik Lan Fang berbentuk empat persegi panjang berwarna kuning dengan lambang dan kalimat “Lan Fang Ta Tong Chi”. Panji kepresidenan berbentuk segi tiga berwarna kuning dengan kata “Chuao” (Jenderal). Pejabat tingginya berpakaian ala Tiongkok kuno, sedangkan yang berpangkat lebih rendah mengenakan pakaian ala barat.

Lo Fang Pak, seorang guru dari Kwangtung-Cina merupakan pendiri sekaligus Presiden pertama Republik Lan Fang yang berjasa menyatukan puluhan ribu orang Tionghoa yang saat itu berburu emas sampai ke Kalimantan Barat.

Hebatnya, Republik Lan Fang kala itu sudah membangun jaringan transportasi, punya kitab undang-undang hukum, menyelenggarakan sistem perpajakan, mengembangkan sistem pendidikan, pertanian dan pertambangan, bahkan punya ketahanan ekonomi berdikari, lengkap dengan perbankannya !

Tidak hanya itu, Republik Lan Fang sangat disegani kemampuannya mengusir buaya di muara Kapuas. Bahkan setelah sukses membantu Sultan Kun Tien dalam perang melawan Kesultanan Mempawah dan kelompok Dayak, seluruh orang Tionghoa memilih berlindung pada Republik Lan Fang, termasuk Sultan Kun Tien sendiri.

Setelah 47 tahun berdiri dan tercatat punya 10 Presiden yang dipilih lewat Pemilu, akhirnya Republik Lan Fang takluk di tangan penjajah Belanda. Namun karena takut Dinasti Cina membantu Lan Fang (baca: Lan Fang rajin memberi upeti tiap tahun ke Dinasti Ching di Cina), lantas Belanda baru berani mengumumkan penaklukkan itu secara resmi 27 tahun kemudian saat Republic of China berdiri.
Bejimane pun ane bangga dengan indonesia DIRGAHAYU NEGARAKU


6. Nama Jalan Pahlawan Indonesia di Belanda



Indonesia punya keterikatan historis dengan Belanda yang pernah menjajahnya selama 3,5 abad. Uniknya jika pelesir ke Belanda, akan menemukan nama-nama pahlawan perjuangan Indonesia di beberapa kota. Ada nama jalan Mohammed Hatta dan Sutan Sjahrir di kota Haarlem. Ada juga jalan RA Kartini atau RA Kartinistraat yang diabadikan di empat kota sekaligus: di Amsterdam, Haarlem, Utrecht, dan Venlo. Bahkan Kartinistraat di kota Utrecht lebih luas dibanding jalan Che Guevara, tokoh pejuang Amerika Latin yang legendaris itu.

Namun jangan senang dulu, karena di kota Haarlem juga terdapat nama jalan Chris Soumokil, presiden gerakan separatis RMS (Republik Maluku Selatan) yang dulu dihukum mati di Kepulauan Seribu.


7. Negara Maritim



Siapa yang tak tahu kalau Indonesia adalah negara maritim terbesar di dunia dengan perairan seluas lebih dari 3,2 juta km2 dan pantainya terpanjang kedua di dunia setelah Kanada. Untuk mengamankannya dari serangan musuh dan pencuri kekayaan alam Indonesia tentu dibutuhkan pasukan militer yang tangguh. Ironisnya, saat ini untuk mengamankan lebih dari 17.000 pulau, Indonesia hanya punya 17.000 personil marinir. Artinya, satu pulau dijaga oleh satu orang marinir. Menyedihkan.


 8. Kuburan ala Indonesia



Ada banyak cara menguburkan jenazah, dan orang Indonesia punya cara yang unik dalam melakukannya. Orang-orang Toraja di Sulawesi Selatan memakamkan jenazah di bukit atau tebing-tebing yang terjal. Makam yang tersohor antara lain Batu Lemo. Disini bahkan para mayat diganti pakaiannya pada waktu-waktu tertentu. Ada juga Kuburan Bayi Kambira; dimana jenazah bayi dibalsem dan dibungkus, lalu dimasukkan ke dalamnya pohon besar yang sudah dilubangi terlebih dulu. Setelah itu lubang ditutup dengan anyaman ijuk. Ada juga makam Batu Karang Terjal Londa. Mayat dimasukkan ke peti-peti yang kemudian diatur sesuai garis keturunan keluarga, lalu diletakkan di dalam goa yang dalamnya sekitar seribu meter. Bayangkan, di dalam goa itu kita akan menemukan ribuan tengkorak dan tulang-belulang manusia.
Orang-orang Dayak suku Benuaq di pedalaman Kalimantan Timur juga punya kuburan unik. Mayat tidak dikubur dalam tanah, melainkan diletakkan ke dalam peti yang disangga oleh tiang atau digantung pada tali. Setelah beberapa tahun peti itu dibuka lagi, lalu tulang-belulang mayat didoakan, kemudian dimasukkan lagi ke dalam peti bertiang yang permanen.


9. Tetangga Yang Baik Bagi Malaysia



Tanyakan pada seluruh negara di Asia Tenggara, dijamin mereka merasa bahagia hidup berdampingan dengan Indonesia. Bagaimana tidak, oknum-oknum pemerintah Indonesia tak pernah berhenti menggratiskan kekayaan alam Indonesia pada negara lain. Saking murah hatinya, yang namanya pencurian ikan, pencurian pasir, illegal logging, dll seringkali tidak diproses hukum melainkan selesai lewat jalan “damai”.
Diantara semua negara tetangga, mungkin Malaysia yang paling happy. Negara yang berpenduduk hanya 27 juta orang dan luas negaranya tak sampai setengah Pulau Kalimantan ini berulang kali membuat “dosa” pada Indonesia namun selalu dimaafkan. Dari mulai merebut Pulau Sipadan & Ligitan di Selat Makassar sana, kekerasan pada TKI, illegal logging, mengklaim hak paten atas kesenian Indonesia, dan bla..bla..bla…

Belum ada pemimpin Indonesia yang berani pada Malaysia seperti Bung Karno. Idenya untuk Ganyang Malaysia tak pernah jadi kenyataan. Apalagi presiden RI yang sekarang cukup feminin (istilah lain dari “mengutamakan diplomasi”). Tak pantaslah harga diri bangsa ditukar dengan jiwa pengecut. Tapi itulah realita. Suka tidak suka, Indonesia benar-benar tetangga yang baik bagi Malaysia. Bukan tak mungkin nantinya Indonesia yang akan diganyang Malaysia.


10. Orang Terkenal “Made in Indonesia”



Tuhan berbaik hati memberi kekayaan alam melimpah pada Indonesia, sampai-sampai dulu bangsa Eropa tega menjajah demi rempah-rempah. Mereka, khususnya bangsa Belanda, menghuni Indonesia ratusan tahun lamanya dan beranak-pinak dengan warga lokal. Itulah kenapa saat ini ada sekitar setengah juta warga negara Belanda yang punya garis keturunan Indonesia.

Tengok saja para pemain sepakbola Belanda saat ini. Dalam tim nasional Belanda banyak yang punya darah Indonesia dari kakek-nenek mereka. Sebut saja Robin Van Persie, John Heitinga, Demy De Zeeuw, Nigel de Jong, Denny Landzaat, Giovanni van Bronckhorst. Yang disebut terakhir justru masih bisa berbahasa Indonesia meskipun tidak lancar. Maklum, ibunya bermarga Sapulette, berasal dari Saparua, Maluku.
Selain mereka, dipercaya ada ratusan pemain sepakbola di Eropa yang keturunan Indonesia. Ada yang berdarah Ambon seperti Christian Supusepa, Justin Tahapary, Michael Elias Timisela. Ada yang keturunan Batak seperti Radja Nainggolan, dan keturunan Jawa seperti Leroy Gerald Resodihardjo.

Selain pemain sepakbola, masih ada segudang tokoh terkenal dunia yang punya darah Indonesia. Mulai dari atlit, seniman, model, astronom, hakim agung, reporter, ahli persenjataan, politisi, hingga presiden dan perdana menteri.

Singapura pernah punya Perdana Menteri keturunan Indonesia, yakni Lee Kuan Yew yang berdarah Semarang dan Pontianak dari kedua neneknya. Bahkan presiden pertama Singapura, Yusof Ishak, yang wajahnya diabadikan dalam pecahan uang kertas Singapura, merupakan keturunan Minangkabau, Sumatera Barat. Zubir Said, sang pencipta lagu kebangsaan Singapura juga lahir di Bukittingi, Sumatera Barat.

Malaysia lebih ajaib lagi. Sejak Malaysia berdiri, negara itu baru memiliki enam orang Perdana Menteri, dan separuhnya adalah keturunan Indonesia. Tun Abdul Razak (Perdana Menteri ke-2 sekaligus bapak pendiri Malaysia), Najib Tun Razak (anak dari Tun Abdul Razak sekaligus Perdana Menteri Malaysia saat ini), dan Abdullah Ahmad Badawi (Perdana Menteri Malaysia ke-5) semuanya adalah keturunan Bugis, Sulawesi Selatan.

Mereka semua made-in Indonesia.

Itulah fakta-fakta yang mencengangkan kita, bisa membanggakan dan bisa memalukan nama Indonesia. Sebenarnya masih banyak fakta-fakta sejarah yang masih terkubur atau yang masih (sengaja) dirahasiakan, yang mungkin sebentar lagi akan terkuak. Tunggu kelanjutannya.


SUMBER


5 Kebiasaan Tak Sehat Orang Indonesia Di Bulan Puasa



Saat bulan Ramadan tiba, seluruh umat Muslim di dunia diwajibkan menunaikan ibadah puasa. Tak hanya untuk mendapatkan pahala, berpuasa juga banyak memberikan manfaat kesehatan. Sayangnya, ada beberapa kebiasaan orang Indonesia yang dinilai tidak sehat dan justru membuat puasa terasa semakin berat.

Jika dilakukan dengan benar, puasa memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, antara lain detoksifikasi (membersihkan tubuh), memicu proses penyembuhan dan penurunan berat badan.

Namun beberapa kebiasaan berikut dapat membuat ibadah puasa terasa berat dan juga tak sehat untuk tubuh:

1. Banyak makan manis saat sahur



“Sebaiknya menghindari makanan yang cepat meningkatkan rasa lapar seperti terlalu manis,” jelas DR. Dr. Saptawati Bardosono, MSc dari Departemen Ilmu Gizi FKUI.

Menurut Dr Tati, makanan yang terlalu manis dan karbohidrat sederhana akan meningkatkan gula darah secara cepat namun kemudian akan menurunkannya secara drastis, yang akhirnya akan menyebabkan tubuh kekurangan zat gula sebagai zat tenaga sehingga tubuh cepat lemas, cepat lapar dan mengantuk.


2. Langsung tidur sehabis sahur



“Setelah makan, makanan akan disimpan di dalam lambung. Nah, ketika Anda langsung tidur sehabis sahur, maka makanan itu akan berbalik arah lagi ke atas. Setidaknya beri jedah 1-2 jam,” ujar Dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH, dari FKUI-RSCM.

Kondisi ini disebut refluks esofagus. Bila ini terjadi, makanan yang baru saja mencapai lambung akan berbalik arah ke kerongkongan dan membawa asam lambung. Akibatnya, kerongkongan akan terasa kering, panas, membuat mual, mulas dan ingin muntah. Ini akan semakin parah pada penderita maag.


3. Buka puasa pakai gorengan



Gorengan membawa efek yang tidak baik untuk saluran tenggorokan dan pencernaan, terutama bagi orang yang seharian mengosongkan perut. Makanan yang tinggi lemak seperti gorengan akan membuat orang rentan terserang batuk dan memperlambat pengosongan lambung.

Hal ini tidak baik untuk orang yang baru berbuka puasa. Karena setelah 14 jam lambung kosong, tubuh butuh nutrisi yang cukup, tapi dengan adanya lemak tubuh akan merasa sudah kenyang dan akhirnya penyerapan nutrisi pun terhambat.


4. ‘Balas dendam’ saat buka puasa bikin kolesterol naik



“Puasa sebenarnya bagus sekali untuk kesehatan tubuh, sepanjang orang mau membatasi pola makannya. Dan tidak ada itu kata balas dendam,” ujar dr Arieska Ann Soenarta, Sp.JP (K), spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah RS Harapan Kita.

Menurut dr Ann, banyak sekali kecenderungan orang makan tidak terkontrol pada bulan puasa, terutama pada saat buka puasa. Hal ini dapat diamati dengan penuhnya restoran-restoran mahal yang menyajikan berbagai makanan termasuk makanan berkolesterol tinggi, di saat buka puasa.


5. Puasa malah makin gemuk karena makan berlebihan



“Pada prinsipnya, orang menjadi gemuk karena makanan yang dikonsumsi lebih banyak dari makanan yang diolah menjadi tenaga. Hal ini banyak terjadi di bulan puasa,” ungkap Dr Samuel Oetoro, SpG.K., ahli gizi klinik FKUI-RSCM.

Biasanya orang yang berpuasa akan makan berlebihan ketika sahur karena takut lemas atau makan balas dendam saat buka. Sedangkan di pagi dan siang harinya, aktivitas fisik yang dilakukan berkurang, banyak tidur dan jarang sekali bergerak. Alhasil, lemak menumpuk dan akhirnya berat badan meningkat.



16 Julukan Yang Diberikan Dunia Untuk Indonesia



Negara Indonesia Tercinta yang kita tinggali ini ternyata mendapat berbagai julukan positif dari berbagai negara di dunia. Dan mungkin julukan-julukan yang diberikan dunia buat Indonesia ini sudah kita dengar sejak lama, atau mungkin ada yang belum tau? Iseng browsing gak jelas, nemu artikel tentang 10 Julukan Indonesia yang diberikan Dunia, jadi iseng juga share disini deh.

Berikut adalah julukan-julukan negara kita tercinta yang di berikan oleh luar negeri. di sini saya hanya share julukan-julukan yang berbau positif karena akan menimbulkan kontradiksi bagi moral negara kita. langsung aja deh vroh...


1. Our Large Neighbour to North and Our Nearest Asian Neighbour


Ini julukan yang diberikan pemerintah Australia melihat Indonesia adalah Negara asia tetangga terbesar dan terdekat secara letak geografis dengan Australia


2. Negara Nyiur


Julukan ini disematkan karena Indonesia adalah Negara maritim yang otomatis ditumbuhi oleh pohon-pohon kelapa


3. Garuda


Julukan ini mengacu pada symbol Negara indonesia


4. Negara Megabiodiversitas


Julukan ini diberikan kepada Indonesia karena para peneliti dunia kagum akan keanekaragaman flora dan fauna yang ada termasuk spesies purba dan spesies langka di indonesia seperti komodo, anggrek hitam dan raflessia arnoldi


5. Mafia Asia


Julukan ini diberikan karena indonesia menjadi penggerak pembahasan masalah2 di Asia.


6. The Big Mouslem Population


Ini julukan yang diberikan orang musim dunia kepada Indonesia atas kekaguman mereka terhadap kuantitas pemeluk agama islam di indonesia


7. Negara Seribu Candi


Julukan negeri seribu candi diberikan dunia kepada Indonesia berawal dari dipilihnya candi Borobudur sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia


8. Macan Asia yang Tertidur


Julukan aslinya adalah Macan Asia. tapi julukan ini berubah menjadi Macan Asia yang tertidur pada era modern. Ini julukan yang di berikan oleh Negara-negara asia terhadap Indonesia karena Indonesia diakui memiliki potensi menjadi sebuah negeri adidaya


9. Heaven Earth


Julukan ini diberikan kepada Indonesia karena banyak Negara dunia iri dengan kekayaan alam Indonesia yang subur dengan hasil bumi yang melimpah dan pemandangan yang memanjakan mata


10. Balinesia


Julukan Ini diberikan oleh para tourist yang mengagumi penampakan alam saat berkunjung ke bali. Dengan catatan sebenarnya para tourist itu tidak tahu jika bali adalah bagian dari indonesia


11. Negara Maritim


Julukan ini mengacu pada kenyataan perairan Indonesia yang luas


12. Jamrud Khatulistiwa


Julukan ini diberikan dunia kepada Indonesia karena letak geografis Indonesia yang dilintasi oleh garis khatulistiwa dengan penampakan alam yang sangat hijau seperti jamrud


13. Negara Agraris


Julukan ini mengacu pada kenyataan bahwa lahan pertanian Indonesia sangat luas dengan sebagian besar mata pencaharian penduduk kita sebagai petani


14. Negara Seribu Pulau


Julukan ini diberikan melihat Indonesia terdiri dari ribuan pulau sekaligus menegaskan bahwa Indonesia adalah Negara kepulauan dengan jumlah pulau terbanyak di dunia


15. Paru-Paru Dunia


Julukan ini beberapa kali di sematkan oleh AS dan Singapura melihat pulau Kalimantan sebagai hutan yang harus dilindungi karena berfungsi sebagai penopang paru-paru dunia


16. Nusantara


Ini adalah julukan yang di sematkan oleh kerajaan majapahit terhadap wilayah Indonesia dari Sumatra sampai Papua dalam literature bahasa Jawa. Selain itu, Thailand juga menyebut Indonesia dengan julukan Nusantara merunut pada sejarah kerajaan Majapahit dulu.

Ternyata banyak juga yah, julukan-julukan Indonesia yang diberikan dunia secara positif terhadap kelebihan dan kekayaan yang dipunyai Negara tercinta Indonesia ini. Kita sebagai anak bangsa dan gue Pribadi merasa bangga dengan 10 Julukan yang diberikan Dunia untuk Negara Indonesia ini, ya walaupun ada beberapa julukan indonesia yg buruk.


Yang Katanya Membatalkan Puasa Padahal Tidak


Sesuai tema bulan juli ini, nah saya akan membahas hal-hal yang membatalkan puasa dan tidak membatalkan puasa. Jadi selama kita melakukan hal-hal dibawah ini so woles aja gan gak akan batal puasanya kecuali:

TOLONG DICATAT YA..!!
Sekedar mengingatkan karna sebentar lagi bulan puasa, ada 5 hal yang membatalkan puasa:

1. TIDUR SIANG
Tidur siang akan menjadi batal jika kita tidur siang diatas badan orang lain yang bukan muhrimnya. Sedangkan jika kita tidur siangnya dibawah badan orang lain yang bukan muhrim, maka puasa kita tetap batal.

2.DIAM
Diam juga bisa buat anda batal loh. misalkan, diam-diam masukin roti ke mulut dan diam-diam anda masukin nasi 5 piring ke mulut

3. MANDI
Bila anda mandi trs ngikutin pribahasa "Sambil menyelam minum Air" atau kelelep trs minum air 2 Galon

4. BERSENTUHAN
Bersentuhan dengan sengaja dengan isi dari bra sebelah kiri pacar kita maka akan membatalkan puasa. Sedangkan jika menyentuh isi dari bra sebelah kanan, juga dapat membatalkan puasa. Namun jika kita menyentuh keduanya, tetap dapat membatalkan puasa.

6. MELUDAH
Meludah akan membatalkan puasa kalau air ludah tersebut mengenai alat kelamin lawan jenis kita, kemudian kita membantu membersihkannya dengan ludah kita

4. DUDUK-DUDUK
Duduk-duduk sambil iseng-iseng memasukkan nasi bungkus hingga dua bungkus adalah dapat membatalkan puasa. Sedangkan jika hanya duduk-duduk saja sambil menggoda ibu penjual nasi bungkus, lalu berselingkuh dengan ibu tersebut, juga membatalkan puasa.

5. MELEMPAR BARANG RINGAN
Melempar sesuatu yang ringan sehingga mengenai dada seorang gadis lalu kita meminta maaf karena menyesal sambil mengusap- usap dada gadis tersebut. Maka perbuatan tadi tetap dapat membatalkan puasa.

4. KENTUT
Anda tiba2 ngentutin muka temen anda trs temen anda ga terima. Trs tonjok2an, lalu jambak2an trs ambil piso, datang warga dan terjadi tawuran batal dah semuanya

5. PINJEM DUIT
kalo misalkan anda siang2 pinjem duit ke temen buat beli nasi padang, beli es kelapa, beli cendol, beli, bubur ayam, beli ayam bakar trs anda makan semuanya :)


hahahaha.. sory ya yang atas itu cuma buat hiburan.. yang bener dibawah ini:



A. Hal-hal yang membatalkan puasa ada dua macam

1] Yang membatalkan puasa dan hanya wajib mengqodho-nya saja, yaitu :

- Makan, minum dan merokok secara sengaja, Muntah dengan sengaja (dan wajib atas pelakunya bertaubat).

- Wanita haidh atau nifas, walaupun ia berada pada waktu akhir menjelang terbenamnya matahari.

2] Yang membatalkan puasa dan wajib mengqodho’ serta membayar kafarat, yaitu:

Kafarat-nya yaitu membebaskan budak, apabila tidak ada budak maka berpuasa dua bulan berturut-turut, apabila tidak mampu maka memberi makan enam puluh orang miskin.

Sebagian ulama tidak mensyaratkan harus berurutan di dalam kafarat (maksudnya boleh memilih salah satu diantara tiga)



B. Hal-Hal Yang Tidak Membatalkan Puasa

1] Makan dan minum karena lupa, keliru (maksudnya, mengira sudah waktunya buka ternyata belum) atau terpaksa. Tidak wajib mengqodho’-nya ataupun membayar kafarat.

2] Muntah tanpa disengaja.

3] Mencium isteri, baik untuk orang yang telah tua maupun pemuda selama tidak sampai menyebabkan terjadinya jima’.(bersetubuh/merangsang)

4] Mimpi basah di siang hari walaupun keluar air mani. waktu tidurnya gak sadar yah !(tidak disengaja)

5] Keluarnya air mani dengan sendirinya tanpa sengaja seperti orang yang sedang berkhayal lalu keluar (air mani). (tidak disengaja)

6] Mengakhirkan mandi janabat, haidh atau nifas dari malam hari hingga terbitnya fajar. Namun yang wajib adalah menyegerakannya untuk menunaikan shalat.

7] Berkumur dan istinsyaq (menghirup air ke dalam rongga hidung) secara tidak berlebihan

8] Menggunakan siwak kapan saja, dan yang semisal dengan siwak adalah sikat gigi dan pasta gigi, dengan syarat selama tidak masuk ke dalam perut.

9] Mencicipi makanan dengan syarat selama tidak ada sedikitpun yang masuk ke dalam perut.

10] Bercelak dan meneteskan obat mata ke dalam mata atau telinga walaupun ia merasakan rasanya di tenggorokan.

11] Suntikan (injeksi) selain injeksi nutrisi dalam berbagai jenisnya. Karena sesungguhnya, sekiranya injeksi tersebut sampai ke lambung, namun sampainya tidak melalui jalur (pencernaan) yang lazim/biasa.

12] Menelan air ludah yang berlendir (dahak), dan segala (benda) yang tidak mungkin menghindar darinya, seperti debu, tepung atau selainnya (partikel-partikel kecil yang terhirup hingga masuk tenggorokan dan sampai perut

13] Menggunakan obat-obatan yang tidak masuk ke dalam pencernaan seperti salep, celak mata, atau obat semprot (inhaler) bagi penderita asma.

14] Gigi putus, atau keluarnya darah dari hidung (mimisan), mulut atau tempat lainnya.

15] Mandi pada siang hari untuk menyejukkan diri dari kehausan, kepanasan atau selainnya.

16] Menggunakan wewangian di siang hari pada bulan Ramadhan, baik dengan dupa, minyak maupun parfum.

17] Apabila fajar telah terbit sedangkan gelas ada di tangannya, maka janganlah ia meletakkan-nya melainkan setelah ia menyelesaikan hajat-nya.

sebagaimana sabda Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wasallam,
إِذَا سَمِعَ أَحَدُكُمْ النِّدَاءَ وَالْإِنَاءُ عَلَى يَدِهِ فَلَا يَضَعْهُ حَتَّى يَقْضِيَ حَاجَتَهُ مِنْهُ
”Apabila salah seorang dari kalian telah mendengar adzan dikumandangkan sedangkan gelas masih berada di tangannya, maka janganlah ia meletakkannya sampai ia menyelesaikan hajat­-nya tersebut.” (Shahih, HR Abu Dawud).

18] Berbekam, “karena Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wasallam pernah berbekam sedangkan beliau dalam keadaan berpuasa.”

19] Tidur, selama tidak seharian penuh.

20] Berenang, selama tidak meminum airnya



Fakta Mengejutkan Banjir Nabi Nuh




Banjir Nuh yang dikabarkan dalam kitab suci, ternyata meninggalkan fakta-fakta yang mengejutkan. Banjir menenggelamkan semua mahluk darat di bumi, kecuali yang di selamatkan dalam perahu Nabi Nuh.

Apa fakta yang mengejutkan? lihat daftar berikut:

1. Nabi Nuh membawa semua jenis binatang masing-masing sepasang agar mereka dapat berkembang biak kembali saat banjir surut.

2. Semua binatang yang ada di zaman sekarang merupakan turunan dari binatang yang naik perahu nabi Nuh.

3. Jumlah spesies binatang darat saat ini adalah 6,5 juta, kalau dihitung dengan yang punah di masa modern ini tentu lebih banyak.

4. Perahu Nabi Nuh harus mampu memuat paling tidak 13 juta binatang (6,5 juta dan pasangannya)

5. Selama perjalanan, Nabi Nuh harus memberi makan binatang tersebut, jika mengacu pada kebutuhan kebun binatang modern sekarang, berarti beberapa puluh ton daging harus disediakan tiap hari untuk karnivora, beberapa puluh ton , rumput dan sayuran tiap hari untuk binatang herbivora.

6. Beberapa binatang membutuhkan lingkungan khusus agar bisa hidup, misalnya beruang kutub butuh suhu sedingin es, sedangkan onta arab butuh panas terik.

7. Nabi Nuh harus melengkapi kapalnya dengan kru khusus untuk menangani binatang-binata­ng ini. Mungkin sekelas dengan beberapa kali staff kebun binatang besar.

8. Kapal nabi Nuh paling tidak harus bisa menampung: 13 juta binatang, nabi Nuh dan pengikutnya, pengurus satwa, jatah makanan selama pelayaran.

9. Nabi Nuh tinggal di timur tengah, bila semua binatang harus ikut, berarti banyak binatang darat yang harus melintasi samudera untuk sampai ke perahu nabi Nuh. Sebagai contoh gajah Sumatera, kanguru dan koala Australia, bison Amerika, kancil Jawa dan banyak lainnya. Apakah semua binatang ini harus berenang menyeberangi samudera?

10. Mengumpulkan binantang dari seluruh dunia akan makan waktu, misalnya landak dari Malaysia yang harus menempuh perjalanan darat sampai timur tengah. Proses ini bisa berbulan-bulan bahkan tahunan untuk binatang super lambat seperti kura-kura darat.

Subhanallah, maha kuasa Allah.


12 Tradisi di Indonesia dalam Menyambut Bulan Puasa



Di Indonesia, dimana masyarakatnya mayoritas muslim, berbagai acara atau tradisi menyambut Ramadhan banyak digelar di berbagai daerah.

Tentu saja caranya berbeda-beda namun semangatnya tetap sama, yakni merupakan bentuk ucap syukur serta kegembiraan umat muslim akan datangnya bulan puasa.Dalam kalender Islam, bulan Ramadhan akan di awali dengan datangnya bulan Sya’ban.Nah di bulan Sya’ban ini biasanya banyak digelar upacara tradisi menyambut datangnya bulan Ramadhan.

berikut ini tradisi menyambut ramadhan dari berbagai daerah di indonesia :


1. Mungguhan



Mungguhan adalah satu kegiatan berkumpul bagi anggota keluarga, sahabat dan bahkan juga teman-teman kita saling bermaaf-maafan sambil menikmati sajian makanan khas untuk kemudian mempersiapkan diri masing-masing dalam menghadapi bulan Ramadhan yang akan datang. Tradisi ini adalah kebiasaan yang dilakukan oleh orang sunda dalam menyambut datangnya bulan Ramadhan. Biasanya tradisi ini dilakukan oleh hampir semua golongan masyarakat walaupun dengan cara yang berbeda-beda.

Tetapi intinya tetap satu, yaitu berkumpul bersama sambil menikmati sajian makanan yang disuguhkan.
Inilah tradisi yang biasa dilakukan ditengah masyarakat sunda pada umumnya yang secara turun temurun terus dipertahankan oleh setiap generasi berikutnya.


2. Nyorog



Di Betawi, tradisi “Nyorog” atau membagi-bagikan bingkisan makanan kepada anggota keluarga yang lebih tua, seperti Bapak/Ibu, Mertua, Paman, Kakek/Nenek, menjadi sebuah kebiasan yang sejak lama dilakukan sebelum datangnya bulan Ramadhan. Meski istilah “Nyorog”nya sudah mulai menghilang, namun kebiasan mengirim bingkisan sampai sekarang masih ada di dalam masyarakat Betawi. Bingkisan tersebut biasanya berisi bahan makanan mentah, ada juga yang berisi daging kerbau, ikan bandeng, kopi, susu, gula, sirup, dan lainnya.

Tradisi “Nyorog” di masyarakat Betawi memiliki makna sebagai tanda saling mengingatkan, bahwa bulan suci Ramadhan akan segera datang, selain itu tradisi “Nyorog” juga sebagai pengikat tali silahturahmi sesama sanak keluarga.


3.Balimau



Tradisi Balimau hampir sama dengan tradisi padusa, yakni membersihkan diri dengan cara berendam atau mandi bersama-sama di sungai atau tempat pemandian.

Tradisi Balimau dilakukan oleh masyarakat Padang, Sumatera Barat. Biasanya tradisi ini dilakukan dari mulai matahari terbit hingga terbenam beberapa hari sebelum bulan Ramadhan.

Mirip dengan “Padusan”, makna dari tradisi Balimau ini berarti melakukan pembersihan diri secara lahir dan batin, agar seseorang siap menjalankan ibadah puasa.


4. Jalur pacu



Di Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, masyarakatnya memiliki tradisi yang mirip dengan lomba dayung. Tradisi “Jalur Pacu” ini digelar di sungai-sungai di Riau dengan menggunakan perahu tradisional, seluruh masyarakat akan tumpah ruah jadi satu menyambut acara tersebut.

Tradisi yang hanya digelar setahun sekali ini akan ditutup dengan “Balimau Kasai” atau bersuci menjelang matahari terbenam hingga malam.


5. Meugang



Berbeda dengan lainnya, di Nangroe Aceh Darussalam (NAD) atau yang akrab disebut dengan kota “Serambi Mekah”, warganya menyambut datangnya bulan suci Ramadhan dengan menyembelih kambing atau kerbau. Tradisi ini disebut “Meugang”, konon kabarnya tradisi “Meugang” sudah ada sejak tahun 1400 Masehi, atau sejak jaman raja-raja Aceh.

Tradisi makan daging kerbau atau kambing ini biasa dilakukan oleh seluruh warga Aceh. Bahkan jika ada warga yang tidak mampu membeli daging untuk dimakan, semua warga akan bergotong-royong membantu, agar semua warganya dapat menikmati daging kambing atau kerbau sebelum datangnya bulan Ramadhan.
Tradisi “Meugang” biasanya juga dilakukan saat hari raya Lebaran dan Hari Raya Haji.


6. Padusan



Lain daerah pasti lain pula tradisinya, masyarakat di Klaten, Boyolali, Salatiga dan Yogyakarta biasa melakukan upacara berendam atau mandi di sumur-sumur atau sumber mata air ditempat-tempat kramat. Tradisi ini disebut “Padusa” yang bermakna agar jiwa dan raga seseorang yang akan melakukan ibadah puasa bersih secara lahir dan batin.

Selain itu juga bermakna sebagai pembersihan diri atas segala kesalahan dan perbuatan dosa yang telah dilakukan sebelumnya.


7. Dugderan



Tradisi “Dugderan” ini berasal dari kota Semarang, Jawa Tengah. Nama “Dugderan” sendiri berasal dari kata “Dug” dan “Der”. Kata Dug diambil dari suara dari bedug masjid yang ditabuh berkali-kali sebagai tanda datangnya awal bulan Ramadhan. Sedangkan kata “Der” sendiri berasal dari suara dentuman meriam yang disulutkan bersamaan dengan tabuhan bedug.

Tradisi yang sudah berumur ratusan tahun ini terus bertahan ditengah perkembangan jaman. biasanya digelar kira-kira 1-2 minggu sebelum puasa dimulai. Karena sudah berlangsung lama, tradisi Dugderan ini pun sudah menjadi semacam pesta rakyat. Meski sudah jadi semacam pesta rakyat –berupa tari japin, arak-arakan (karnaval) hingga tabuh bedug oleh Walikota Semarang–, tetapi proses ritual (pengumuman awal puasa) tetap menjadi puncak dugderan.

Untuk tetap mempertahankan suasana seperti pada jamannya, dentuman meriam kini biasanya diganti dengan suara-suara petasan atau bleduran.

Bleduran terbuat dari bongkahan batang pohon yang dilubangi bagian tengahnya, untuk menghasilkan suara seperti meriam biasanya diberi karbit yang kemudian disulut api.



8. Dandangan (Kudus, Jawa Tengah)



Perayaan tradisi ‘Dandangan’ merupakan sebuah tradisi di kota Kudus yang diadakan menjelang kedatangan bulan suci Ramadhan. Dandangan merupakan pasar malam yang diadakan di sekitar Menara Kudus, sepanjang jalan Sunan Kudus, dan meluas ke lokasi-lokasi di sekitarnya. Pada tradisi dandangan ini diperdagangkan beraneka ragam kebutuhan rumah tangga mulai dari peralatan rumah tangga, pakaian, sepatu, sandal, hiasan keramik, sampai dengan mainan anak-anak serta makan dan minuman.
Tradisi ini sudah ada sejak 450 tahu yang lalu atau tepatnya zaman Syeh Jakfar Shodiq (Sunan Kudus). Pada saat itu, setiap menjelang bulan puasa, ratusan santri Sunan Kudus berkumpul di Masjid Menara menunggu pengumuman dari Sang Guru tentang awal puasa. Para santri tidak hanya berasal dari Kota Kudus, tetapi juga dari daerah sekitarnya seperti Kendal, Semarang, Demak, Pati, Jepara, Rembang, bahkan sampai Tuban, Jawa Timur. Karena banyaknya orang berkumpul, tradisi ‘Dandangan’ kemudian tidak sekadar menunggu pengumuman resmi dari Masjid Menara tentang awal puasa, tetapi juga dimanfaatkan para pedagang untuk berjualan di lokasi itu.


9. Malamang (Sumatra Barat)



Masih di Sumatra Barat, ada sebuah tradisi lain yang dilakukan untuk menyambut bulan Ramadhan. Di sini, masyarakat berkumpul dan bergotong royong membuat nasi lemang pada ruas-ruas bambu yang telah dipotong-potong.
Tradisi ini biasanya dilakukan dua hari menjelang Ramadhan. Dan hasil lemang yang dimasak tadi akan dijadikan hantaran ke rumah mertua sebagai permohonan maaf.


10. Megengan (Surabaya, Jawa Timur)



Di Surabaya, menjelang Ramadhan ada tradisi yang disebut ‘Megengan’. Konon, tradisi ini dimulai dari kawasan Ampel, di sekitar Masjid Ampel, Surabaya. ‘Megengan’ ditandai dengan makan apem, semacam serabi tebal berdiameter sekitar 15 senti, dibuat dari tepung beras. Apemnya nyaris tawar, seperti kue mangkok yang dipakai warga keturunan Tionghoa untuk sembahyangan menjelang Imlek.
Diduga nama apem atau apam berasal dari kata afwan dalam bahasa Arab yang berarti maaf. Tradisi makan apem ini untuk memaknai permintaan maaf kepada sesama saudara, kerabat, dan teman. Sebetulnya, yang terjadi bukanlah sekadar tradisi makan apem, melainkan melaksanakan selamatan atau tahlilan dengan hidangan apem dan pisang raja untuk mendoakan arwah saudara dan kerabat yang telah meninggal, sekaligus minta maaf. Setelah tahlilan, apem dan pisang dibagikan kepada semua keluarga dan tetangga.


11. Nyadran (Jawa)



Biasanya dilakukan setiap hari ke-10 pada bulan Rajab. Acara diawali dengan doa bersama (tahlil) yang dipimpin sesepuh dusun setempat. Dalam doa itu mereka bersama-sama memanjatkan doa untuk kakek, nenek, bapak, ibu, serta saudara-saudara mereka yang sudah meninggal.
Seusai berdoa, semua warga lantas menggelar genduren (kenduri) atau makan bersama di sepanjang jalan yang telah digelari tikar dan daun pisang. Tiap-tiap keluarga membawa makanan sendiri. Uniknya, makanan yang dibawa harus berupa makanan tradisional, seperti ayam ingkung, sambar goreng ati, mangut, urap sayuran dengan lauk rempah, perkedel, tempe tahu bacem, dan lain sebagainya.
‘Nyadran’ atau ‘Sadranan’ berasal dari kata Sodrun yang artinya gila atau tidak waras. Pada masa sebelum datangnya walisongo, masyarakat di Pulau Jawa banyak yang masih menyembah pohon, batu, bahkan binatang, dan itu dianggap tidak waras.
Ketika itu mereka menyembah sambil membawa sesaji berupa makanan dan membaca mantra-mantra. Kemudian datang para walisongo yang meluruskan bahwa ajaran mereka salah, yang wajib disembah hanya Allah SWT.
Mantra-mantra yang dibaca lantas diganti dengan doa-doa menurut ajaran Islam. Sedangkan sesaji diganti berupa makanan yang bisa dimakan oleh warga.


12. Perlon Unggahan (Banyumas, Jawa Tengah)



Menjelang bulan Ramadhan, masyarakat di Banyumas akan mengadakan syukuran besar-besaran yang disebut ‘Perlon Unggahan’. Aneka macam masakan tradisional disajikan, di antaranya daging serundeng sapi dan sayuran berkuah yang wajib dihidangkan. Kedua menu tersebut uniknya harus disajikan oleh para pria dewasa, dan jumlahnya harus 12 orang. Atau jumlah orang bisa disesuaikan dengan kambing atau sapi yang dikorbankan.




SUMBER